Pages

Monday 11 June 2012

Resensi Film : The Dark Knight




RESENSI

Saat Gotham mulai bersih dari kejahatan dan saat sosok Batman mulai membuat para kriminal ketakutan, munculah sosok perusak ketentraman kota Gotham. Dia tak lain adalah The Joker(Heath Ledger). Psikopat gila yang bermake up layaknya sosok joker dalam kartu permainan itu mulai berbuat kekacauan di kota Gotham antara lain dengan membobol Bank Gotham yang didalamnya terdapat deposit dari para mafia serta melakukan beberapa penghancurandi sana-sini.
Sebagai Batman, Bruce Wayne(Christian Bale) tidak tinggal diam. Ia berniat menangkap Joker dan semua mafia yang meresahkan kota Gotham.
Suatu siang, para mafia sedang rapat, tiba-tiba Joker datang dan menawarkan diri untuk menyelesaikan masalah yang sebenarnya dihadapi oleh para mafia tersebut.Batman. Joker bersedia membunuh Batman apabila ia diberi setengah dari asset para mafia.
Disinilah dimulai cerita yang sebenarnya. Joker mulai menyebar ancaman. Ia memberikan tuntutan bahwa bila batman tidak menyerahkan diri dan membuka topengnya di muka umum maka akan ada warga yang mati setiap hari.
Dengan bantuan Rachel Dawes(Maggie Gyllenhaal), Gordon(Gary Oldman)-yang sebelumnya diduga ditembak mati oleh Joker- dan Jaksa Harvey Dent(Aaron Eckhart). Bruce berusaha melacak keberadaan Joker dan komplotannya.
Disaat warga mulai resah, mereka sudah tidak peduli dengan kebaikan Batman. Mereka mulai menuntut agar batman menyerahkan diri dan joker tak akan membunuh orang lagi.
Dengan terpaksa Bruce Wayne ingin menyerahkan diri tetapi Harvey Dent tampil dan mengaku sebagai Batman. Harveypun ditangkap oleh polisi dan akan dibawa ke penjara kota namun mobil yang ditumpangi Harvey diserang dan disinilah pertempuran epic serta kemunculan Batpod,mobil baru batman, keluar. Setelah dengan pertempuran panjang, akhirnya Joker dapat ditangkap oleh Gordon yang ternyata berpura-pura mati supaya bisa menyamar dan kemudian menangkap Joker.
Jokerpun ditangkap namun, Harvey dan Rachel juga ditangkap oleh anak buah dari Joker dan ditempatkan secara terpisah. Mereka disekap dalam sebuah ruangan dengan drum besar berisi minyak tanah yang terhubung dengan TNT. Saat drum drum itu meledak Rachel tewas tetapi Harvey selamat namun ia mendapat luka bakar di setengah bagian tubuhnya. Dari situlah ia mulai berubah menjadi Harvey Two-Face. Dikarenakan pengaruh dari Joker dan luapan emosinya yang tak karuan serta ledakan kemarahan karena kematian kekasihnya yang sangat dicintainya Rachel. Ia mulai mencari-cari kambing hitam atas kematian Rachel. Antara lain polisi yang membawanya, Maroni(Ketua Organiasi Kriminal Falcone) dan Gordon.
Kegilaan Joker tak berhenti sampai disitu ia melarikan diri dari tahanan dan membawa Bos Mafia yang sebelumnya sudah ditangkap polisi ke persembunyian tempat semua asset deposito mafia berada. Dan dengan rasa tidak bersalah ia membakar semua uang mafia tersebut. Ia juga "bereksperimen" sosial dengan para tahanan dan warga didalam 2 buah kapal berbeda untuk saling meledakkan diri.
Ending dari film ini, Joker dapat ditangkap dan Harvey Two-Face mulai menjadi gila sama seperti Joker. Dia yang dulunya dipuja kini menjadi jahat dan berusaha membunuh keluarga Gordon. Tetapi Batman dapat menghentikannya dan ia akhirnya juga mati jatuh dari atas bangunan.
Alibi apa yang dapat diambil dengan kematian para polisi dan kematian Harvey. Bila Harvey mati dengan sendirinya dan tidak ada orang disana selain batman serta jokerpun sudah tertangkap maka bila itu terjadi akan terasa janggal. Dengan terpaksa Batman harus menerima asumsi. Dia membunuh Harvey dan para Polisi untuk menutupi kesalahan Dent. Itu ia lakukan supaya harapan, semangat serta keyakinan warga Gotham tentang sosok Harvey sang Pangeran Putih tidak luntur. Ia pun kini diburu oleh warga Gotham, karena ia dapat menerimanya. Ia bukanlah Pahlawan, Ia adalah Kesatria dalam Kegelapan. The Dark Knight.

REVIEW
Satu kalimat yang dapat saya katakan untuk film The Dark Knight. This Movie So F**king GREEEAAATTT !!!.
Dengan cerita yang luar biasa dalam. Tak heran sang Sutradara film ini kembali dipercayakan kepada Christoper Nolan. Setelah Batman Begins, Nolan berniat membuat sekuel terbaru dari Batman dan lahirlah The Dark Knight.
Meskipun bertema Superhero namun film ini jauh dari kata fantastis seperti The Avengers maupun Iron Man. Batman masih dapat sakit, terluka dan emosional. Seperti saat ia kehilangan Rachel wanita yang disukainya dan juga disukai Harvey.
Semua karakter dalam film ini pun dibuat selogis mungkin. Sosok Two-Face digambarkan adalah Jaksa yang terbakar setengah tubuhnya dan ia mengalami tekanan mental karena kematian rachel, dipengaruhi Joker dan mulai betindak kejam namun sesuai dengan "keputusan" koinnya.
Bila anda bertanya. Siapa sosok yang membuat film ini sangat keren dan luar biasa?Saya akan menjawab. Bukan Batman, Bukan Rachel, Bukan Harvey Two-Face yang membuat film ini terasa luar biasa. Ialah sosok The Joker yang diperankan oleh Heath Ledger. Ia berhasil membuat era baru dalam sosok Joker. Ia berhasil mengintrepretasikan sosok joker yang gila, kejam, sadis, psikopat, maniak kedalam film ini. Aktingnya pun perfecto -dengan tidak menjelekkan film Joker pendahulunya-menurut saya.Tak heran 1 bulan pendalaman karakter Joker tak sia-sia dilakukannya. Ia juga mendapat Oscar untuk kategori Best Supporting Actor untuk perannya dalam Joker meskipun ia harus meninggal sebelum mendapatkan penghargaannya tersebut.
Sinematograpinya pun, bagus, diatas-rata rata bisa dibilang. Dengan dukungan kamera IMAX serasa nonton fil 3d.
Tentunya ini tak lepas dari Art Director Willy Pficher dan sang Sutradara, Cristopher Nolan.
Editing, menarik menurut saya. meskipun ada beberapa mistake saat adegan Batman menaiki batpod dan masuk mall serta kamera yang terlihat saat adegan Joker dalam penjara. Hal itu tak menyurutkan The Dark Knight menjadi MasterPiece dari Nolan.
Film ini layak ditonton untuk 13 tahun keatas karena ada beberapa adegan menjulurkan pisau dan senjata ke muka orang yang tidak pantas dilihat anak-anak. Juga untuk anda yang suka film aksi, sedikit pemikiran, thriller, drama. The Dark Knight layak untuk anda saksikan.
Overall, Bila kamu sudah nonton The Dark Knight pasti akan penasaran filmnya yang ketiga. The Dark Knight Rises. So Tunggu aja Guys..

Penilaian :
9/10 bintang

2 comments:

  1. Heath Ledger emang top dah.. bukan cuma di film ini aja, coba deh lihat film "Brokeback Mountain" di situ akting dia dan Jake Gyllenhaal klop banget. RIP. Heath Ledger

    ReplyDelete
  2. Nice article! Lagi belajar nulis juga, semoga bisa sebagus agan nanti nya :p http://leonardfresly.blogspot.com/

    ReplyDelete